Kamis, 24 Desember 2009

Virus hiv aids

Permasalahan HIV/AIDS telah sejak lama menjadi isu bersama yang terus menyedot perhatian berbagai kalangan, terutama sektor kesehatan. Namun sesungguhnya masih banyak informasi dan pemahaman tentang permasalahan kesehatan ini yang masih belum diketahui lebih jauh oleh masyarakat.

HIV adalah virus penyebab AIDS. HIV terdapat dalam cairan tubuh seseorang seperti darah, cairan kelamin (air mani atau cairan vagina yang telah terinfeksi) dan air susu ibu yang telah terinfeksi. Sedangkan AIDS adalah sindrom menurunnya kekebalan tubuh yang disebabkan oleh HIV. Orang yang mengidap AIDS amat mudah tertular oleh berbagai macam penyakit karena sistem kekebalan tubuh penderita telah menurun.HIV dapat menular ke orang lain melalui :

  • Hubungan seksual (anal, oral, vaginal) yang tidak terlindungi (tanpa kondom) dengan orang yang telah terinfeksi HIV.
  • Jarum suntik/tindik/tato yang tidak steril dan dipakai bergantian
  • Mendapatkan transfusi darah yang mengandung virus HIV
  • Ibu penderita HIV Positif kepada bayinya ketika dalam kandungan, saat melahirkan atau melalui air susu ibu (ASI)

Penularan

HIV tidak ditularkan melalui hubungan sosial yang biasa seperti jabatan tangan, bersentuhan, berciuman biasa, berpelukan, penggunaan peralatan makan dan minum, gigitan nyamuk, kolam renang, penggunaan kamar mandi atau WC/Jamban yang sama atau tinggal serumah bersama Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). ODHA yaitu pengidap HIV atau AIDS. Sedangkan OHIDA (Orang hidup dengan HIV atau AIDS) yakni keluarga (anak, istri, suami, ayah, ibu) atau teman-teman pengidap HIV atau AIDS.

Minggu, 20 Desember 2009

Membina Keluarga Bahagia Yang Islami

Di tengah kejolak jiwa ingin segera melangsungkan pernikahan, ada info yang dahsyat dari Prof. Dr. Achmad Mubarok M. Oase di tengah kegersangan memahami arti keluarga sakinah. simak kedahsyatannya di bawah ini

Membina Keluarga bahagia Yang islami

Pasangan ideal dari kata keluarga adalah bahagia, sehingga idiomnya menjadi keluarga bahagia. Maknanya, tujuan dari setiap orang yang membina rumah tangga adalah mencari kebahagiaan hidup. Hampir seluruh budaya bangsa menempatkan kehidupan keluarga sebagai ukuran kebahagiaan yang sebenarnya. Meski seseorang gagal karirnya di luar rumah, tetapi sukses membangun keluarga yang kokoh dan sejahtera, maka tetaplah ia dipandang sebagai orang yang sukses dan berbahagia. Sebaliknya orang yang sukses di luar rumah, tetapi keluarganya berantakan, maka ia tidak disebut orang yang beruntung, karena betapapun sukses diraih, tetapi kegagalan dalam rumah tangganya akan tercermin di wajahnya, tercermin pula pada pola hidupnya yang tidak bahagia.

Hidup berkeluarga memang merupakan fitrah sosial manusia. Secara psikologis, kehidupan berkeluarga, baik bagi suami, isteri, anak-anak, cucu-cicit atau bahkan mertua merupakan pelabuhan perasaan, ; ketenteraman, kerinduan, keharuan, semangat dan pengorbanan,semuanya berlabuh di lembaga yang bernama keluarga. Sacara alamiah, ikatan kekeluargaan memiliki nilai kesucian, oleh karena itu bukan hanya di masyarakat tradisionil kesetiaan keluarga dipandang mulia, pada masyarakat liberalpun, kesetiaan keluarga masih menjadi nilai keindahan, meski persemayaman keindahan itu di alam bawah sadar. Dibalik budaya “pergaulan bebas” yang dinikmati masyarakat liberal, tetap saja diakui di alam bawah sadarnya “kebenaran” nilai kesetiaan dalam hidup berkeluarga.

Menikah tidak terlalu sulit, tetapi membangun keluarga bahagia bukan sesuatu yang mudah. Pekerjaan membangun, pertama harus didahului dengan adanya gambar yang merupakan konsep dari bangunan yang diinginkan. Gambar bangunan (maket) bisa didiskusikan dan diubah sesuai dengan konsep fikiran yang akan dituangkan dalam wujud bangunan itu.

Demikian juga membangun keluarga bahagia, terlebih dahulu orang harus memiliki konsep tentang keluarga bahagia. Banyak kriteria yang disusun orang untuk menggambarkan sebuah keluarga yang bahagia, bergantung ketinggian budaya masing-masing orang, misalnya paling rendah orang mengukur kebahagiaan keluarga dengan tercukupinya sandang, pangan dan papan. Bagi orang yang pendidikannya tinggi atau tingkat sosialnya tinggi, maka konsep sandang bukan sekedar pakaian penutup badan, tetapi juga simbol dari suatu makna. Demikian juga pangan bukan sekedar kenyang atau standar gizi, tetapi ada “selera” non gizi yang menjadi konsepnya. Demikian seterusnya tempat tinggal (papan) , kendaraan, perabotan bahkan hiasan, kesemuanya itu bagi orang tertentu mempunyai kandungan makna budaya. Secara sosiologis pesikologis, kehadiran anak dalam keluarga juga dipandang sebagai parameter kebahagiaan.

Rumah tangga juga demikian, ada konsepnya, isteri bukan sekedar perempuan pasangan tempat tidur dan ibu yang melahirkan anak, suami bukan sekedar lelaki, tetapi ada konsep aktualisasi diri yang berdimensi horizontal dan vertikal. Orang bisa saja menunaikan hajat seksualnya di jalanan, dengan siapa saja, tetapi itu tidak identik dengan kebahagiaan. Hubungan seksual dengan perselingkuhan mungkin bisa memuaskan syahwat dan hawa nafsunya, tetapi tidak pernah melahirkan rasa ketenteraman, ketenangan dan kemantapan psikologis.

KIAT MENGHINDARI NARKOBA

KIAT MENGHINDARI NARKOBA
NAZA (Narkotika, Alkohol & Zat Adiktif)

Allah swt. berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 219 dan surat
Al Maidah ayat 90, yang artinya : "Mereka bertanya kepadamu
tentang khamar (alkohol/minuman keras) dan judi : Pada keduanya
itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi
dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya"
(Q.S. Al Baqarah, 2 : 219).

"Hai orang-orang yang beriman sesungguhnya (meminum) khamar,
berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah,
adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah
perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan"
(Q.S. Al Maidah, 5 : 90).

Sementara itu Nabi Muhammad saw. bersabda sebagaimana yang
diriwayatkan oleh Abdullah bin Umar r.a., yang artinya : "Setiap
zat, bahan, atau minuman yang dapat memabukkan dan melemahkan
(akal sehat) adalah khamar dan setiap khamar adalah haram"
(H.R. Abdullah bin Umar r.a.).

Dari ketiga ayat dan hadis tersebut di atas, maka NAZA hukumnya
haram dikonsumsi baik dari segi agama ataupun UU (Undang-undang).
Yang dimaksud dengan NAZA adalah Narkotika (ganja, heroin/"putaw",
kokain), Alkohol (minuman keras), Zat Adiktif (ekstasi/shabu-shabu/
inex) dan rokok serta zat lainnya yang sejenis (bersifat adiktif/
menimbulkan ketagihan).

Mengkonsumsi NAZA akan mengakibatkan gangguan pada sinyal
penghantar saraf (neurotransmitter) sel-sel saraf otak, sehingga
pikiran, perasaan dan perilakunya atau akal sehatnya menjadi
terganggu (error). Atau dengan kata lain NAZA mengakibatkan
gangguan mental dan perilaku.

Seseorang yang mengkonsumsi NAZA tidak lagi dapat membedakan
mana yang mudharat dan mana yang manfaat, mana yang baik dan
mana yang buruk, mana yang halal dan mana yang haram, mana
yang boleh dan yang tidak boleh, serta mana yang melanggar hukum
dan yang tidak melanggar hukum.

Secara umum gangguan mental dan perilaku akibat mengkonsumsi
NAZA adalah sebagai berikut :

-Meninggalkan ibadah
-Berbohong/manipulatif
-Membolos
-Meninggalkan rumah (minggat)
-Bergaul bebas (seks bebas/perzinaan)
-Mencuri/tindak kriminal
-Prestasi belajar merosot (drop out)
-Melanggar disiplin
-Merusak barang
-Melawan orangtua
-Pemalas
-Suka mengancam/perkelahian
-Sering mengalami kecelakaan lalu lintas

Komplikasi medik yang terjadi pada NAZA antara lain penyakit
jantung, paru, liver, ginjal, HIV/AIDS dan organ tubuh lainnya.
Kematian pencandu NAZA terutama disebabkan karena overdosis,
komplikasi medik, perkelahian dan kecelakaan/kecelakaan lalu lintas.

Untuk menghindari NAZA maka jangan mencoba-coba, sebab sekali
mencoba bagaikan ikan kena pancing (kail) dan sukar melepaskan
diri, yang pada gilirannya jatuh dalam ketergantungan dengan segala
akibatnya.

Hindari rokok, karena rokok adalah pintu pertama ke NAZA. Rokok
(tembakau) termasuk zat adiktif (menimbulkan ketagihan/mental
adiktif). Rokok sudah mendapat peringatan dari pemerintah. Kalau
rokok saja sudah diperingatkan oleh pemerintah, maka sudah
seharusnya alkohol (minuman keras) pun mendapat peringatan keras
dari pemerintah.

Oleh karena itu matikan rokok anda sebelum rokok mematikan anda.
Karena NAZA hukumnya haram, maka mencoba-coba tidak boleh,
biarpun sedikit apalagi banyak. Orangtua hendaknya memantau
perkembangan/pergaulan putera-puterinya, serta menanamkan sejak
dini bahwa NAZA haram sebagaimana babi hukumnya haram.
Hati-hati dalam pergaulan dan memilih teman, sebab 80% dari
mereka yang mencoba-coba berawal dari pengaruh teman.

Prinsip berobat bagi mereka yang sudah terlanjur mengkonsumsi
NAZA adalah berobat dan bertobat, dengan metode sistem terpadu
yaitu terapi medis, psikologis dan agama. Segeralah berobat dan
bertobat sebelum anda tertangkap atau maut menjemput.

Untuk menghindari kekambuhan, hindari pergaulan dengan
teman-teman pemakai, kalau timbul sugesti (craving) atau stres
(frustasi) segera ke dokter jangan ke bandar.

Prinsip penanggulangan NAZA adalah :
(a) supply reduction (memberantas peredaran NAZA) dan
(b) demand reduction (tidak mengkonsumsi NAZA/say no to NAZA).

Pemerintah dan aparat hendaknya menegakkan hukum dengan tegas
terhadap pelanggaran NAZA (penyelundup, produsen dan pengedar).
Terhadap pemakai/pencandu yang merupakan korban NAZA,
hendaknya menjalani terapi (tanpa anestesi dan substitusi) dan
rehabilitasi dengan sistem terpadu.

Rabu, 16 Desember 2009

Membuat Template Power point


Silakan simak langkah-langkahnya, namun sebelumnya hal yang dapat kita ambil adalah untuk membuat template kita tidak perlu membuat dari awal, namun kita dapat memodifikasi dari template yang sudah ada.
1. Langkah pertama adalah buka power point anda
2. selanjutnya terapkan salah satu template dengan cara klik format dan Slide Design
3. Selanjutnya akan muncul daftar Design template yang siap kita gunakan
4. Misal dipilih pixel.pot (ekstensi template power point adalah pot),
5. Langkah selanjutnya adalah lakukan modifikasi caranya dengan klik view kemudian master kemudian slide master
6. Maka anda akan diperlihatkan konstruksi templatenya. Biasanya Konstruksi template terdiri atas dua bagian yaitu template depan dan template content, ada pula yang menyertakan template transisional, namun jarang.
7. Nah anda selanjutnya dapat mengganti warna atau tulisan
8. Jika sudah selesai, klik close Master View
9. Jika anda menambahkan tulisan maka tulisan tersebut akan muncul setiap anda menambahkan page.
10. Jika sudah mantab dengan design template baru anda, selanjutnya cukup lakukan Save to template, agar selanjutnya design template anda dapat tersaji dengan template-template lain tanpa harus mendesign lagi.

Tips Efektif Membuat Presentasi Power point

Tips berikut ini akan membantu Anda dalam menyusun sebuah presentasi menggunakan power point yang efektif:

1. Pilih desain slide. Saya menyarankan untuk melakukan hal ini sebagai langkah awal karena merubah desain slide akan berakibat merubah seluruh layout presentasi Anda. Untuk itu tentukanlah desain slide, sebelum melakukan langkah-langkah yang lain.

2. Mulailah Anda membuat slide. Buatlah satu sampai beberapa slide terlebih dahulu, kemudian tulislah judul (title) di masing-masing slide tersebut. Efek transisi dan visualisasi lainya bisa menyusul kemudian. Misalnya Anda akan mempresentasikan “Bagaimana membuat Semangkuk Cereal yang Efektif”. Bandingkan metode penulisan pertama: a) Ambil Sebuah mangkuk. b) Tuangkan cereal ke dalam mangkuk. c) Ambil susu dari Almari Kulkas. d) Tuangkan susu ke dalam semangkuk cereal. Dan kedua:a) Pertama, ambilah mangkuk dari cabinet. Kemudian tuangkan cereal ke dalam mangkuk. b) Selanjutnya tuangkan susu ke dalamnya karena hal ini sangat penting. c) Lalu, kembalikan susu pada tempatnya. Contoh pertama sangat sederhana dan sangat mengena ke poin permasalahan, serta nampak lebih terorganisir dengan lebih baik dibandingkan dengan contoh kedua di atas.

3. Tambahkan efek visual jika perlu. Jangan sekedar menambahkan gambar-gambar animasi yang menarik, namun yang paling penting gambar tersebut relevan dengan isi presentasi Anda. Sehingga tidak berkesan seperti tempelan belaka.

4.Teruskan dengan menambahkan efek transisi dan suara, namun usahakn tidak terlalu berlebihan. Gunakan efek suara hanya sebatas aksen saja. Karena efek transisi dan suara yang berlebihan akan membuat audien Anda lebih terfokus pada efek Anda, bukan pada isi presentasi Anda.

5. Usahakan untuk konsisten dalam menggunakan font (huruf). Misalnya, Anda sebaiknya tidak menggunakan font Arial di satu halaman dan font times new roman di halaman yang lain. Dan juga, yang perlu Anda ingat, Anda tidak perlu menggunakan gaya bullet yang berbeda-beda untuk setiap slide Anda. Hal ini justru membuat presentasi Anda terlalu ‘ramai’.

6. Periksalah ejaan kata dengan benar. Misalnya, engine pemeriksa ejaan Anda tidak akan mampu membedakan kata morale (semangat) dan moral (akhlak), karena kedua kata tersebut ada dalam bahasa inggris.

7. Jalankan power point Anda dari awal hingga akhir sehingga anda dapat melihat tampilan keseluruhan presentasi Anda. Periksalah apakah gambar-gambar, suara, dan transision dapat berfungsi dengan tepat. Berikan perhatian khusus pada masalah waktu dan lama presentasi Anda. Dengan pengaturan waktu yang tepat, And dapat menyampaikan narasi sesuai dengan alur presentasi Anda.

Senin, 14 Desember 2009

Profil Pemain Twilight_New moon

Profil Pemain Twilight New Moon lagi banyak dicari di berita selebritis. Pemenang terbanyak Teen Choice Awards 2009 ini emang heboh banget. Apalagi dengan dirilisnya sekuel Twilight New Moon, widich makin rame tuwh yang nyari soal mereka.

Gosip artis hollywood bakalan bagi-bagi dee buat kalian soal Edward, Bella dan Jacob.

Profil Robert Pattinson – Edward Cullen :

Cowok keren ini bernama lengkap Robert Thomas-Pattinson. Pattinson lahir di London, Inggris tanggal 13 Mei 1986. Ibunya bernama Clare dan bekerja di sebuah Modeling Agency. Dan ayahnya, Richard, pengimpor mobil vintage di Amerika. Robert punya dua orang kakak.

Aktor Inggris ini mengawali karir dengan menjadi pekerja belakang layar di sebuah Teater “Barnes Theatre Company”. Lantas, dia mulai jatuh cinta sama seni peran dan mulai ngambil Pendidikan formal di bidang itu.

Sebuah keberuntungan muncul saat Talent Agency melihat bakat pemeran Edward Cullen ini dan mengajaknya berperan dalam drama Tess Of The D’Urbervilles. Pat lantas mulai menjajal dunia televisi dengan jadi pemeran pembantu di Film Ring Of The Nibelungs, The Haunted Airman, dan The Bad Mother’s Handbook.

Taon 2005, Robert tampil sebagai Cedric Diggory di Film Harry Potter and the Goblet of Fire. Tapi baru di tahun 2007, Robert Pattinson mulai dikenal sebagai Cedric di Film Harry Potter And The Order Of The Phoenix. Film remaja dunia sihir inilah yang membawa Patt menuju kesuksesan Film Twilight.

Pacar Robert Thomas Pattinson :

“I don’t […] have people’s phone numbers. I almost don’t want to have a girlfriend in this environment.”

Tapi banyak foto ciuman mesra bareng Kristen Steward yang menyebar di internet pasca twilight beredar.

Foto Robert Pattinson : Edward Cullen – Cedric Diggory

Biodata Lengkap Kristen Stewart – Bella Swan :

Cewek seksi bernama lengkap Kristen Jaymes Stewart ini lahir di Los Angeles, California, AS pada tanggal 9 April 1990. Ayahnya, John Stewart adalah seorang manager teater dan produser tv yang berkerja di Fox. Ibunya, Jules Mann Stewart adalah penulis naskah yang berasal dari Maroochydore, Queensland, Australia. Dia punya seorang kakak bernama Cameron Stewart.

Artis Amerika ini jelas punya darah seni dalam darahnya. Dan, bakat terpendam Kristen muncul dalam Acara drama natal di sekolahnya. Film perdananya adalah Film Thirteenth Year produksi Disney Channel TV.

Nama Kristen mulai terkenal sejak berperan jadi Puteri Jodie Foster di Film Panic Room, yang dilanjutkan di film Cold Creek Manor, Catch That Kid, Zathura dan yang fenomenal Twilight.

Pacar Kristen Jaymes Stewart :

Pemain gitar dan penyanyi ini sempet pacaran sama Michael Angarano, aktor yang juga maen di Film Speak. Tapi, begitu Twilight nongol, kabarnya, Krist rela memutuskan sang pacar buat ngegandeng Robert Pattinson.

Foto Kristen Stewart : Bella Swan

Taylor Lautner – Jacob Black Profile :

Cowok muda ini bernama lengkap Taylor Daniel Lautner. Lahir di Grand Rapids, Michigan, 11 Februari 1992. Ibunya, Deborah, bekerja di sebuah perusahaan pengembangan Software. Ayahya, Daniel Lautner, adalah seorang pilot pesawat komersial. Dia dibesarkan di Hudsonville, Michigan dan punya seorang adik perempuan, Makena. Aktor Amerika ini berdarah campuran Belanda, Perancis dan Jerman, beberapa mengklaim dia keturunan penduduk asli Amerika (khususnya Ottawa dan Potawatomi) dari sang ibu.

Lautner adalah seorang seniman Bela Diri. Dia mempelajari karete dari umur 6 taon sampai 13 tahun. Dia pernah juara satu untuk dunia untuk gelar NASKA’s Black Belt Open Forms, Musical Weapons, Traditional Weapons and Traditional Forms. Pernah juga memenangkan Junior World Championships

Aktro penyuka sepakbola ini pertama kali tampil di film televisi, Shadow Fury di taon 2001. Dan makin dikenal sejak maen di Film The Adventures Of Sharkboy and Lavagirl In 3-D taon 2005 dan Film Cheaper By The Dozen 2 taon 2004. Yang paling terkenal, menjadi Jacob Black di Twilight SAGA.
Pacar Taylor Daniel Lautner :

Cowok keren ini ternyata laris manis juga. Pernah pacaran sama Sarah Hicks sejak taon 2006. Sayang hubungan ini bubar pas di taon 2009 kabarnya karena Taylor nge date ama Selena Gomez. Sttt, ada kabar juga kalo dia ada kencan sama Taylor Swift

Foto Taylor Lautner : Jacob Black

TWILIGHT

" Artikel Twilight"

Halo, twilighters indonesia, aq member baru nih di sini. Udah sering liat2 ke sini, tapi akhirnya decide jg deh jadi member.Hehehe, thanks banget info2 di sini bener2 lengkuap deh, pokoknya mantap banget deh! Hidup twilighters indonesia. Ohiya, aq decide utk posting di sini today, soalnya aq liat ada artikel twilight di Media Indonesia yg terbit kemaren, aq iseng2 baca koran kemaren pagi, eh nemu satu halaman tentang twilight, cihuy..kayaknya fans2 twilight di indo banyak yah ampe penulis Media Indonesia aja seorang twilighter loh! hihihihihi boleh juga di deketin nih

Jangan Anggap Enteng Twilighters

SUDAHKAH Anda baca serial buku Twilight Saga karangan Stephenie Meyer? Apabila belum, pasti setidaknya Anda pernah mendengar tentang serial buku yang menceritakan kisah cinta antara seorang gadis biasa dan seorang vampir yang rupawan.
Sampai dengan September 2008, serial Twilight yang terdiri dari empat buku ini sudah menjual sekitar 17 juta eksemplar di seluruh dunia (data dari New York Times). Walaupun jumlah penjualan Twilight masih sangat jauh jika dibandingkan dengan Harry Potter, istilah The Next Harry Potter (Harry Potter kedua) sudah tidak asing lagi diasosiasikan dengan Twilight oleh berbagai macam media.
Padahal, dari segi cerita pun Twilight dan Harry Potter dikategorikan dalam genre yang berbeda. Tidak banyak terdapat kesamaan yang jelas dari kedua serial buku ini, selain bahwa keduanya merupakan serial buku remaja yang pernah menduduki puncak New York Times best-seller list yang diadaptasikan menjadi film Hollywood.

Namun, yang menarik dari Twilight adalah para penggemarnya. Kalau kita mengenal istilah Trekkies (penggemar Star Trek) atau Potterheads (penggemar Harry Potter), para penggemar Twilight yang mayoritas terdiri dari perempuan-perempuan dari berbagai macam kelompok usia ini menyebut diri mereka sebagai Twilighters.

Dalam segi jumlah, mungkin Twilighters juga masih belum sebesar fanbase lainnya. Namun, tingkat fanatisme dan antusias kelompok penggemar ini merupakan sebuah fenomena yang memiliki kelas tersendiri. Sepertinya histeria dalam tingkat seperti itu terakhir terjadi pada zaman The Beatles.
Di dalam dunia perfilman Hollywood, yang lebih banyak didominasi film-film yang ditargetkan untuk kaum pria atau anak-anak, film-film yang ditargetkan untuk kaum perempuan sepertinya banyak diremehkan dan dianggap tidak akan mampu meraup keuntungan besar oleh petinggi-petinggi Hollywood.

Akan tetapi, Hollywood sepertinya mulai menyadari Twilight memiliki potensi yang cukup menjanjikan ketika sekitar 6.000 penggemar menyerbu panel film Twilight yang digelar dalam San Diego Comic Con 2008 (konferensi para penggemar komik yang diadakan sejak 1970) Juli lalu.
Sebuah ajang dalam serangkaian promotional tour yang dilakukan para pemeran Twilight di November pun terpaksa harus dibatalkan. Pada 10 November lampau di San Francisco, saat perkiraan kehadiran yang hanya sebanyak 200-500 orang ternyata diserbu sekitar 3.000 Twilighters dan menyebabkan beberapa orang terinjak-injak dan seorang penggemar mengalami luka patah tulang hidungnya. Begitu tingginya antusiasme Twilighters, sampai-sampai mereka datang dengan mengenakan t-shirt Twilight buatan sendiri yang pada umumnya bertuliskan, 'Team Edward' dan 'Team Jacob' Edward Cullen dan Jacob Black adalah dua dari tiga karakter utama dalam Twilight dan keduanya adalah musuh bebuyutan yang memperebutkan cinta Bella Swan.

Twilighters juga rela mengantre dua hari dua malam dalam hujan dan cuaca dingin hanya untuk dapat melihat Robert Pattinson, bintang pemeran Edward Cullen. Mungkin jika saya mengatakan di sini bahwa Robert Pattinson akan hadir di Plaza Senayan besok, malam ini akan ada ribuan Twilighters yang siap berkemah di pelataran parkir Plaza Senayan, termasuk diri saya sendiri.

Daya tarik

Sebenarnya apa sih daya tarik yang menyebabkan Twilight dan karakter-karakter di dalamnya menjadi objek obsesi yang sedemikian dalamnya?

Padahal cara penulisan Stephenie Meyer sendiri banyak menerima kritik keras dari berbagai pihak yang mengatakan kemampuannya hanya setaraf dengan seorang penulis amatir. Ada pula yang mengatakan Meyer adalah seorang sastrawan gagal.

Akan tetapi, semua itu tetap tidak mengubah kenyataan bahwa karya 'gagal' si 'penulis amatir' ini berhasil melahirkan sebuah fenomena dengan animo yang sedemikian besarnya. Mungkin konsep dari kisah cinta terlarang bagaikan Romeo dan Juliet itu sendiri yang menjadi daya tarik utama kisah ini. Atau mungkin sosok Edward Cullen yang digambarkan sebagai seorang pria yang sempurna dalam segala hal (sayangnya ia bukan makhluk hidup) yang merupakan model realisasi pria idaman dari semua perempuan di dunia.

Pada intinya, Twilight berhasil menjerat puluhan jutaan perempuan dari segala kelompok usia untuk menjadi tergila-gila pada kisah dan karakter-karakter di dalamnya.

Film Twilight sendiri digarap dan didistribusikan oleh Summit Entertainment, sebuah studio produksi yang tergolong independen di Hollywood. Walaupun sudah lebih dari 10 tahun lamanya berdiri, Summit baru berhasil memproduksi kurang dari 40 film saja. Dengan bujet produksi yang tergolong cukup rendah (sebesar US$37 juta saja), banyak ahli perfilman yang memang memperkirakan Twilight akan mencapai titik balik modal dalam beberapa minggu saja. Tetapi pada kenyataannya, Twilight sudah meraup hasil penjualan gross ticket box office (belum termasuk perhitungan di luar Amerika Serikat) sebesar US$69,6 juta hanya dalam tiga hari.

Dengan begitu, Twilight langsung menempatkan dirinya pada peringkat nomor empat dalam peringkat perolehan opening weekend terbesar di 2008, mengalahkan beberapa film besar tahun ini seperti Kungfu Panda, Hancock, WALL-E, dan bahkan juga Quantum of Solace. Sesuatu yang tidak disangka-sangka oleh Hollywood, mengingat target demografis Twilight didominasi (di atas 90%) oleh perempuan.

Bersamaan dengan kesuksesan weekend pertama Twilight, Summit Entertainment pun langsung memberikan lampu hijau untuk produksi film New Moon yang diangkat dari buku kedua serial Twilight Saga dan merupakan kelanjutan kisah dari Twilight. Sepertinya fenomena Twilight, semakin membuka mata para petinggi Hollywood bahwa para audiences perempuan tidak sepatutnya lagi diabaikan.
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Setelah berbulan-bulan, Twilighters berburu informasi akan kepastian jadwal rilis film yang sudah ditunggu-tunggu ini, akhirnya Twilight akan hadir di layar bioskop Jakarta dalam tayangan midnight mulai malam ini, 29 November 2008. Jadi, jangan heran jika mulai minggu ini Anda menemukan banyak Twilighters dengan pernak-pernik t-shirt atau aksesori yang berbau Edward atau Jacob di areal bioskop Jakarta karena saya pun sudah siap menyerbu gedung bioskop dengan t-shirt Team Edward buatan saya sendiri.

Kamis, 10 Desember 2009

TETAP MILIKMU

TETAP MILIKMU

Ku tutup rapat pintu hati ini
Tak kubiarkan seorangpun masuk kedalamnya
Tak kupedulikan janji manis itu
Karenakuingin cuma kau yang menetap disana

Kusemai kesetiaan ini
Tak kubiarkan seorangpun merayu
Tak kuhiraukan indahnya godaan itu
Karena kupercaya akan kekuatan cinta

Kugenggam tangan ini
Tak kuizinkan seorangpun menyentuhnya
Tak perlu sedu cumbu itu
Kuingin hangat dalam dekapmu

Kujaga sayang ini
tetap menyayangimu
Hingga bila aku kembali nanti
Biarkan saja cinta bersemi
Hingga bahagia itu menghampiri lagi



By : MaCb0X's

Kamis, 03 Desember 2009

Kata-Kata Tentang Cinta

Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.~ Mahatma Ghandi

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.

Ada 2 titis air mata mengalir di sebuah sungai. Satu titis air mata tu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Siapa kamu pula?”. Jawab titis air mata kedua tu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu sahaja.”

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.

Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat -Hamka

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.

Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai” darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.

Tuhan ciptakan 100 bahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !

Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.

Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit,bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus,tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur,di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.~ Hamka

Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.

Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.

Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh

Sabtu, 21 November 2009

Kenakalan Remaja Sebagai Akibat Pengaruh Lingkungan Sosial

Kenakalan Remaja Sebagai Akibat Pengaruh Lingkungan Sosial
Perubahan sosial dan budaya yang semakin kompleks dan dinamis merupakan ciri perkembangan masyarakat akhir-akhir ini. Akibat perubahan tersebut yang relatif cepat ialah adanya perubahan konsep tingkah laku dan perbuatan. Perubahan konsep tingkah laku dan perbuatan ini pula dampaknya terjadi pada remaja, sehingga mereka kelihatan radikal dan agresif.

Kejahatan adalah fenomena sosial yang timbul dan berkembang dalam masyarakat sehingga kejahatan yang pada hakekatnya suatu budaya manusia (as old as man kind itself) sebagai akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi modern, maka kejahatan berkembang semodern budaya manusia itu sendiri (as modern as man kind itself). Dengan demikian dapatlah ditarik suatu pendapat yang fundamental, yaitu bahwa kejahatan akan senantiasa berkembang sejalan dengan perkembangan masyarakat itu sendiri.

Kejahatan yang dilakukan remaja akhir-akhir ini tentu sangat memprihatinkan. Secara Intens, jenis kejahatan yang dilakukan oleh remaja ditunjukkan Crime Index yaitu: pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pencurian kendaraan bermotor, penipuan, penganiayaan berat, penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya, serta kejahatan susila. Jenis kejahatan remaja tersebut memerlukan evaluasi kebijakan penaggulangan yang selama ini ditempuh.

Berbagai upaya penangggulangan telah banyak dilakukan, tetapi hanya menyangkut tindakan Kepolisian, bukan pada perbaikan kondisi atau sebab-sebab yang menimbulkan kejahatan itu sendiri. Jadi kebijakan yang diambil hanya kebijakan yang parsial saja tidak menyentuh kepada akar permasalahan yang menimbulkan kejahatan. Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh polisi dengan melakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang merupakan operasi rutin yang ditingkatkan kwantitas maupun kualitasnya maupun Operasi Khusus Kepolisian Kendali Pusat yang dalam pelaksanaannya dalam rangka penaggulangan kejahatan yang dilakukan oleh pelajar dan mahasiswa belum mampu menekan atau mengurangi kejahatan.

Berangkat dari pandangan serta pengkualifikasian kejahatan yang dilakukan oleh pelajar dan mahasiswa, maka kebijakan penanggulangan kejahatan yang dilakukan juga menggunakan cara-cara yang diluar prosedural formal peradilan. Maksudnya adalah terhadap kejahatan yang dilakukan oleh pelajar dan mahasiswa ini penyelesaian senantiasa mempertimbangkan berbagai aspek, baik ditinjau dari aspek kepastian hukum, kepentingan hukum dan kepentingan pelaku kejahatan.

Berbicara mengenai pencegahan dan penanggulangan kejahatan (PPK) utamanya bagi kepolisian tentunya bukan hal yang baru bagi praktisi, bahkan sudah merupakan pekerjaan rutin sehari-hari.

Pengertian secara etimologis telah mengalami pergeseran, akan tetapi hanya menyangkut aktivitasnya, yakni: istilah kejahatan (Delinquency) menjadi kenakalan. Dalam perkembangan selanjutnya pengertian subyek/pelakunyapun mengalami pergeseran. Ada beberapa pakar yang ahli dalam “Juvenile Deliquency” memberi definisi agak berbeda dengan definisi yaang telah disebutkan di atas.

Seorang psikolog, Bimo Walgito merumuskan arti selengkapnya dari “Juvenile Deliquency” yakni: Tiap perbuatan, jika perbuatan tersebut dilakukan oleh orang dewasa, maka perbuatan itu merupakan suatu kejahatan, jadi merupakan perbuatan yang melawan hukum, yang dilakukan oleh anak, khususnya anak remaja.

Sedangkan Fuad Hasan merumuskan definisi Deliquency adalah perbuatan anti sosial yang dilakukan oleh anak remaja yang bilamana dilakukan orang dewasa dikualifikasikan sebagai tindak kejahatan.

Perumusan arti “Juvenile Deliquency” oleh Fuad Hasan dan Bimo Walgito nampak adanya pergeseran mengenai kualitas anak menjadi remaja/anak remaja. Bertitik tolak pada konsepsi dasar inilah, maka “Juvenile Deliquency” pada giliranya mendapat pengertian “Kenakalan Remaja”. Dalam pengertian yang luas tentang kenakalan remaja ialah: perbuatan/kejahatan/pelanggaran yang dilakukan oleh anak remaja bersifat melawan hukum hukum, anti sosial, anti susila dan menyalahi norma-norma agama.

KONTROL SOSIAL

Teori kontrol atau sering juga disebut teori kontrol sosial berangkat dari asumsi atau anggapan bahwa individu di masyarakat mempunyai kecenderungan yang sama kemungkinannya, menjadi “baik” atau “jahat”. Baik jahatnya seseorang sepenuhnya tergantung pada masyarakat. Ia menjadi baik kalau saja masyarakatnya membuatnya demikian, dan menjadi jahat apabila masyarakatnya membuatnya demikian.

Pertanyaan dasar yang dilontarkan paham ini berkaitan dengan unsur-unsur pencegah yang mampu menangkal timbulnya perilaku delinkuen di kalangan anggota masyarakat, utamanya para anak dan remaja, yaitu: mengapa kita patuh dan taat pada norma-norma masyarakat? Atau mengapa kita tidak melakukan penyimpangan? pertanyaan dasar itu mencerminkan suatu pemikiran bahwa penyimpangan bahwa penyimpangan bukan merupakan problematik yang dipandang sebagai persoalan pokok adalah ketaatan atau kepatuhan pada norma-norma kemasyarakatan dengan demikian menurut paham ini sesuatu perlu dicari kejelasannya ialah ketaatan pada norma, dan faktor-faktor yang menyebabkan seseorang patuh atau taat pada norma-norma kemasyarakatan. Pada dasarnya upaya menjelaskan perilaku “tidak patuh norma”.

Oleh karena itu, tidak mengherankan apabila penganut paham ini berpendapat bahwa ikatan sosial (sosial bound) seseorang dengan masyarakatnya dipandang sebagai faktor pencegah timbulnya perilaku penyimpangan. Seseorang yang lemah atau terputus ikatan sosialnya dengan masyarakat, “Bebas” melakukan penyimpangan. Seseorang dapat melemah atau terputus ikatan sosial dengan masyarakatnya, manakala di masyarakat itu telah terjadi pemerosotan fungsi lembaga kontrol sosial informasi di sini ialah sarana-sarana kontrol sosial non hukum positif atau dalam konteks masyarakat kita sarana-sarana tersebut dapat diidentikan dengan lembaga adat, suatu sistem kontrol sosial yang tidak tertulis namun memperoleh pengakuan keabsahan keberlakuannya di masyarakat. Dengan demikian berarti bahwa manakala di suatu masyarakat, di mana kondisi lingkungannya tidak menunjang berfungsinya dengan baik lembaga kontrol sosial tersebut banyak akan mengakibatkan melemah atau terputusnya; dan pada gilirannya akan memberi kebebasan kepada mereka untuk berperilaku menyimpang.

KEJAHATAN ANAK

Pengertian tentang kejahatan anak yang dalam berbagai literatur dikenal dengan istilah “juvenile deliquency” memiliki keberagaman. Istilah yang sering terdengar dan lazim dipergunakan dalam media massa adalah kenakalan remaja atau sering juga dipergunakan istilah kejahatan anak. Istilah kejahatan anak di rasakan terlalu tajam. Sementara istilah kenakalan remaja sering di salahtafsirkan dengan kenakalan yang tertuangkan dalam pasal 489 KUHP. Untuk menghindari pemaknaan yang kurang tepat atau berlebihan mak dipakai istilah Juvenile Delinquency atau kejahatan anak.

Sementara pengertian tentang anak itu sendiri juga terdapat beberapa pemahaman yang berbeda. Pengertian anak dalam kaitannya dengan prilaku delinkuensi anak biasanya didasarkan atas tingkatan umur. Namun demikian adapula yang mendasarkan pada pendekatan psikososial.

Pengertian anak di sini termasuk juga remaja, karena dalam konteks hukum peristilahan remaja kurang lazim dipergunakan. Dalam perundang-undangan biasanya di sebutkan dengan istilah anak, belum dewasa (minder jarig), belum cukup umur dan sebagainya.

Pendekatan yang didasarkan atas umur/usia terdapat berbagai variasi. Di Amerika Serikat, 27 negara bagian menentukan batas umur 8-18 th, sementara 6 negara bagian menentukan batas umur 8-17 th, ada pula bagian lain yang menentukan batas umur 8-16 tahun. Di Inggris ditentukan batas umur antara 12-16 th dan di Australia ditentukan 8-16 th. Di Belanda di tentukan antara umur 12-18 th. Di negara-negara Asia antara lain srilangka menentukan batas umur antar 8-16 tahun. Di Jepang antara 14-20 th.sedangkan negara-negara Asean antar lain Philipina menentukan 7-16 tahun. Di Malaysia antara 7-18 th. Singapura menentukan batas antara 7-16 th. Sedangkan di Indonesia sendiri berdasarkan ketentuan UU No. 3 tahun 1997 tentang Pengadilan Anak , anak ditetatpkan pada usia 8-18 th.

Sementara batasan anak yang didasarkan aspek psikososial, klasifikasi perkembangan anak hingga dewasa di kaitkan dengan usia dan kecenderungan kondisi kejiwaanya.

Perkembangan usia anak hingga dewasa dapat diklasifikasikan menjadi lima, yaitu a). anak, seseorang yang berusia di bawah 12 tahun; b). Remaja dini, seseorang yang berusia12-15 tahun; c) remaja penuh, seseorang yang berusia 15-17 tahun ; d) Dewasa muda seseorang yang berusia 17-21 tahun; e) Dewasa, seseorang yang berusia di atas 21 tahun.

Masing-masing tingkatan usia mempunyai karakteristik kejiwaan sendiri-sendiri. Paulus Hadi suprapto menyatakan bahwa remaja dini (usia 12-15 tahun) memiliki kecenderungan kejiwaan antara lain a). sibuk menguasia tubuhnya, karena ketidak seimbangannya postur tubuhnya, kekurang nyamanan tubuhnya; b). Mencari identitas dalam keluarga, satu pihak menjurus pada sifat egosentris, pada lain pihak belum bisa sepenuhnya diserahi tanggung jawab, sehingga ia sangat memerlukan daya tampung dari lingkungan keluarganya; c). Kepekaan sosial tinggi, solidaritas pada teman sangat tinggi dan besar kecenderungan mencari popularitas. Dalam fase ini ia sibuk mengorganisasikan dirinya, mulai mengalami perubahan dalam sikap, minat, pola-pola hubungan pertemanan, mulai timbul dorongan seksual, bergaul dengan lain jenis; d). minat ke luar rumah tinggi, kecenderungan untuk trial and error tinggi; e). mulai timbul usaha-usaha untuk menguasai diri baik di lingkungan rumah, sekolah, klub olah raga, kesenian, dan dilingkuangan pergaulan pada umumnya. Sementara pada tahapan remaja lanjut, ciri-ciri melekat padanya ialah a). sudah mulai menampakkan dirinya mampu dan bisa meneriam kondisi fisiknya; b). mulai dapat menikmati kebebasan emosionalnya; c). muali mampu bergaul; d). sudah menemukan identitas dirinya; e). mulai memperkuat penguasaan diri dan menyesuaikan perilakunya dengan norma-norma keluarga dan kemasyarakatan dan f). mulai perlahan-lahan meninggalkan reaksi kekanak-kanakkan.

Paham Kenakalan Remaja dalam arti luas meliputi perbuatan-perbuatan anak remaja yang bertentangan dengan kaedah-kaedah hukum tertulis baik yang terdapat dalam kitab Undang-Undang Hukum Pidana maupun perundang-undangan Pidana diluar KUH Pidana. Dapat pula terjadi perbuatan anak remaja tersebut bersifat anti sosial, perbuatan yang menimbulkan keresahan masyarakat pada umumnya, akan tetapi tidak tergolong delik pidana umum maupun pidana khusus. Ada pula perbuatan anak remaja yang bersifat anti susila, yakni durhaka kepada kedua orang tua, sesaudara saling bermusuhan. Di samping itu dapat dikatakan kenakalan remaja, jika perbuatan tersebut bertentangan dengan norma-norma agama yang dianutnya misalnya remaja muslim enggan berpuasa, padahal sudah tamyis bahkan sudah baligh, remaja Kristen/Katholik enggan melakukan sembahyang/kebaktian. Demikian pula yang terjadi pada remaja Hindu dan Budha.

Paradigma kenakalan remaja lebih banyak luas cakupannya dan lebih dalam bobot isinya; kenakalan remaja tersebut meliputi perbuatan-perbuatan yang sering menimbulkan keresahan dilingkungan masyarakat, sekolah maupun keluarga, contoh sangat simple dalam hal ini antara lain; pencurian oleh remaja, perkelahian dikalangan peserta didik yang kerap kali berkembang menjadi perkelahian antar sekolah, menganggu wanita dijalan yang pelakunya anak remaja, sikap anak yang memusuhi orang tua dan sanak saudara atau perbuatan-perbuatan lain yang tercela seperti menghisap ganja, mengedarkan pornografi dan corat-coret tembok pagar yang tidak pada tempatnya.

Dengan demikian nampak jelas bahwa apabila seorang anak yang masih berada dalam fase-fase usia remaja kemudian melakukan pelanggaran terhadap norma hukum, norma sosial, norma susila dan norma-norma agama, maka perbuatan anak tersebut digolongkan kenakalan remaja (Juvenile Deliquency).

Secara global delinquent yang dilakukan oleh anak remaja dapat berupa berupa delinquent sosiologis dan delinquent individual; pembagian ini berdasarkan sikap dan corak perbuatan. Dapat di pandang sebagai delinquent sosiologis apabila anak memusuhi seluruh konteks kemasyarakatan kecuali konteks masyarakatnya sendiri. Dalam kondisi tersebut kebanyakan anak tidak merasa bersalah bila merugikan orang lain, asal bukan dari kelompoknya sendiri, atau merasa tidak berdosa walau mencuri hak milik orang lain asal bukan kelompoknya sendiri yang menderita kerugian. Sedangkan dalam delinquent individual, anak tersebut memusuhi orang baik tetangga, kawan dan sekolah atau sanak saudara bahkan termasuk kedua orang tuanya sendiri. Biasanya hubungan dengan orang tua semakin memburuk justru karena bertambahanya usia. Pada garis besarnya dari kedua bentuk delinquent ternyata delinquent sosiologislah yang sering melakukan pelanggaran didalam masyarakat. Hal ini bukan berarti delinquent individual sama sekali tidak menimbulkan keresahan didalam masyarakat.

Kedua bentuk delinquent sama-sama merugikan dan meresahkan masyarakat. Delinquent sosiologis dan individual bukan merupakan dua hal yang antagonis, akan tetapikeduanya hanya memiliki batas secara gradasi saja. Jika ditinjau dari bermulanya, dapat terjadi keduanya saling menunjang dan memperkembangkan. Dalam hal ini dapat kita jumpai seorang anak menjadi delinquent bermula dari keadaan intern dan kemudian dikembangkan dan ditunjang oleh pergaulan, akan tetapi tidak jarang pula seorang anak menjadi delinquent justru karena meniru kawan-kawan sebayanya kemudian di dukung oleh berkembang didalam keluarga. Seorang anak yang hidup ditengah-tengah masyarajkat yng sholeh dalam bergaul dengan kawan-kawan sebaya yang baik dapat menjadi delinquent karena pengaruh kehidupan keluarga, misalnya; karena broken home atau quasi broken home. Demikian pula seorang anak dibesarkan didalam lingkungan keluarga yang sholeh dapat menjadi delinquent karena pengaruh kehidupan masyarakat sekitar atau pengaruh teman-teman sepermainannya, akan tetapi probabilitas sangat rendah.

Agar dapat memberikan penilaian apakah suatu perbuatan termasuk delinquent atau tidak, maka hendaklah diperhatikan faktor hukum pidana yang berlaku sebagai hukum positif serta faktor lingkungan yang menjadi ajang hidup anak remaja. Pertama-tama, hukum pidanalah yang merumuskan bahwa suatu perbuatan merupakan suatu pelanggaran dan kejahatan. Jika penilaian delinquent berdasarkan faktor hukum pidana, maka konsekuensinya disetiap negara akan berbeda penilaiannya. Penilaian kedua dalam menentukan delinquentadalah norma atau kaidah-kaidah yang hidup dan bertumbuh dalam masyarakat. Dalam penilaian kedua akan terjadi perbedaan penilaian antara masyarakat yang satu dengan yang lain. Misalnya saja antara masyarakat desa dan masyarakat kota. Kedua masyarakat tersebut memiliki norma-norma yang agak berbeda. Adat kebiasaan dan norma-norma kemasyarakatan yang hidup dan bertumbuh di desa agak berbeda dengan adat kebiasaan yang berkembnag di kota secara gradasi.

Di atas telah dikupas secara rinci dalam segala aspek tentang “Juvenile Deliquency” yang dalam konteks ii disebut “Kenakalan Remaja”. Penentu utama dalam “Juvenile Deliquency” yakni hukum pidana. dalam kaitan ini pembatasan Anglo Saxon dapat diterima, bahwa: Juvenile Deliquency berarti perbuatan dan tingkah laku yang merupakan perbuatan perkosaan terhadap norma hukum pidana dan pelangaran-pelangaran terhadap kesusilaan yang dilakukan oleh para Juvenile Deliquency. Juvenile Deliquency itu adalah offenders yang terdiri dari “anak” (berumur dibawah 21 tahun: pubertas), yang termasuk yurisdiksi pengadilan anak/juvenile court.

Pada prinsipnya Juvenile Deliquency adalah kejahatan dan pelanggaran pada orang dewasa, akan tetapi menjadi “Juvenile Deliquency” oleh kkarena pelakunya adalah : anak/kaum remaja; mereka yang belum mencapai umur dewasa secara yuridis formal. Bertitik tolak pada konsep dasar inilah maka wujud “Juvenile Deliquency” dapat dipaparkan sebagai berikut : pembunuhan dan penganiayaan (tergolong kejahatan-kejahatan kekerasan); pencurian :pengelapan; penipuan; gelandangan dan lain sebagainya.

Secara yuridis formal masalah “Juvenile Deliquency” telah memperoleh pedoman yang baku. Pertama-tama adalah hukum pidana yang pengaturannya tersebar dalam beberapa pasal; sebagai pasal yang embrional adalah pasal 45-46 dan 47 KUH Pidana. Disamping itu KUH Perdata pun mengatur tentang “Juvenile Deliquency” terutama pasal 302 dan segala pasal yang ditunjuk dan terkait. Kondisi dualistik tersebut membawa konsekuensi logis yang berbeda didalam sebutan, walaupun pada prinsip dasarnya sama. “Juvenile Deliquency” yang melawan kaidah hukum tertulis yakni Kitab Undang-Undang Hukum Pidana disebut “Anak Negara” dan sesuai dengan ketentuan kitab Undang-Undang Hukum Pidana disebut “Anak Negara” dan sesuai dengan ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata disebut “Anak Sipil”.

Berbagai penelitian yang dilakukan bahwa sebagian besar remaja dilekuen berasal dari keluarga yang sudah tidajk utuh strukturnya. Keluarga menjadi kelompok sosial yang utama tempat anak belajar menjadi manusia sosial. Rumah tangga menjadi tempat pertamadari perkembangan segi-segi sosialnya di dalam interaksi sosial dengan orang tuanya yang wajar, sehingga apabila hubungan dengan orang tua kurang baik, maka besar kemungkinannanya bahwa interaksi sosialnya pun berlangsung kurang baik.

Karena keremajaan itu selalu maju untuk lebih banyak melakukan hubungan sosial dengan teman sebaya sehingga hubungan diantara mereka semakin kuat sebagai upaya untuk mendapatkan pengakuan dari kelompoknya tersebut. Pengaruh dari norma kelompok sosial tersebut semakin lebih kuat dari norma keluarga, demikian pula pengaruh pada perilaku pelanggaran hukum tanpa peduli pada perasaan diri sendiri.

Sabtu, 03 Oktober 2009

Gangguan kesehatan bisa muncul kapan saja, apalagi jika kita lengah terhadap gejala dan penyebabnya. Tanpa kita sadari gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat merupakan faktor penyebab utamanya.

Meskipun ada penyebab lainnya yang tidak bisa dihindari seperti fakor genetik, pencemaran lingkungan.
Agar tetap sehat, ada banyak cara untuk mendapatkannya. Salah satunya, ikuti 7 jurus berikut ini dan dapatkan kualitas hidup yang lebih baik:

1. Udara bersih, paru-paru pun sehat

Untuk terhindar dari gangguan pernapasan, hiruplah udara yang bersih dan sehat. Caranya ? Tidak perlu repot mencari udara pegungungan, udara pagi pun sangat baik bagi paru-paru Anda. Selain itu hindari pula udara tercemar, seperti asap rokok, asap kendaraan atau debu. Bersihkan rumah dan ruangan kerja secara teratur, termasuk perabot, kipas angin dan AC.

2. Banyak minum air putih

Air putih adalah yang terbaik dari minuman apapun. Biasakanlah minum air putih 8-10 gelas per hari. Kebiasaan ini akan membantu menjaga kelancaran fungsi ginjal dan saluran kemih. Upayakan untuk minum air hangat di malam hari dan air sejuk (bukan air es) di siang hari. Tambahkan juga sedikit perasan jeruk lemon atau jeruk nipis. Selain baik untuk menyegarkan diri, minuman ini sekaligus membantu mengeluarkan toksin dari dalam tubuh.

3. Konsumsi menu bergizi dan seimbang

Pilihlah menu dengan gizi yang cukup, seimbang, dan bervariasi. Perbanyak konsumsi sayuran hijau dan buah yang mengandung banyak serat dan zat gizi yang diperlukan tubuh serat. Sebisa mungkin hindari junk food dan makanan olahan, serta kurangi konsumsi garam dan gula. Satu lagi, jangan lupa sarapan pagi! Karena sarapan pagi dapat menunjang aktifitas kita sepanjang hari.

4. Seimbangkan antara kerja, olahraga dan istirahat

Kerja keras tanpa istirahat sama sekali tidak ada untungnya bagi Anda. Biasakan istirahat teratur 7-8 jam pada malam hari, dan jangan sering begadang atau tidur terlalu malam. Cobalah menggunakan waktu senggang untuk berolahraga ringan atau sekedar melemaskan otot-otot persendian.
Dengan berolahraga 2 - 3 kali per minggu, selama 30 - 45 menit, cukup membuat tubuh bugar dan stamina prima.

5. Kontrol kerja otak

Otak, seperti halnya tubuh kita, dia juga butuh istirahat. Jangan terlalu memberi beban terlalu banyak, karena otak pun memiliki memori yang terbatas. Lakukan kegiatan di waktu senggang yang membuat otak bekerja lebih santai, misalkan melakukan hobi yang menyenangkan, seperti melukis, membaca novel terbaru atau hanya sekedar mendengarkan musik.

6. Jalani hidup secara harmonis

Manusia merupakan mikrokosmos yang harus mematuhi alam sebagai makrokosmos jika ia ingin tetap sehat. Lakukan semua itu sebagai upaya pencegahan dengan selalu mengingat nasihat orang bijak untuk “membuat sumur sebelum timbul rasa haus”.

Gunakan akal sehat! Itu kuncinya, jangan mengorbankan hidup dengan menuruti kesenangan diri lewat kebiasaan hidup yang buruk dan beresiko. Misalkan, minum-minuman keras, merokok atau menggunakan obat-obatan terlarang. Cobalah untuk menjalani hidup secara harmonis, sebisa mungkin perkecil resiko terjadinya stres emosional atau psikis.

7. Gunakan suplemen gizi

Hanya jika perlu! Tubuh kita memerlukan antioksidan (beta-karoten), vitamin C, vitamin E, dan selenium. Semua zat ini dibutuhkan oleh tubuh untuk meningkatkan vitalitas dan memperpanjang usia harapan hidup. Untuk memperolehnya banyak cara yang bisa dilakukan.
Selain mengkonsumsi makanan segar, bisa juga dengan cara mengkonsumsi suplemen kesehatan yang banyak dijual di pasaran. Sebaiknya, penggunaan suplemen makanan lebih dianjurkan sebagai terapi alternatif saja dengan mengutamakan jenis suplemen makanan yang sudah diteliti dan bermanfaat.